Dashboard | +Follow
Silent Lover
Bab 5
Monday 3 September 2012 • 01:32 • 0 comments

*Di rumah , Aina dan Top sedang membuat biskut*
          Aina sedang meng-uli dough sambil diajar oleh Top . " Haha , you`re doing it in a wrong way . Let me help you . " kata Top . " Eh really ? Ahh i`m so sorry . Am i ruin the dough ? " tanya Aina kerisauan . " You`re doing it in a wrong way , but you didn`t ruin the dough . Let me show you the right way to do it .  " kata Top sambil tersenyum . " Aaa .. Emm , ok .. okay . Let me give you space to do ... " belum sempat Aina menghabiskan kata-katanya , Top berkata " You should do like this . " kata Top lalu memegang kedua-dua tangan Aina dari arah belakang lalu menunjukkan cara meng-uli doh dengan cara yang betul . " Eh ? Err .. Ape Top ni ! Buat jantung aku gugur je . " desis hati Aina . " Ha ! That`s the right way to do it . " kata Top lalu mengukir senyuman dan duduk di sebelah Aina . " Err .. Emm .. Okay okay . I .. I think i know how to do it . " kata Aina tergagap - gagap kerana tekejut dengan tindakan Top sebentar tadi . " Haha okay . Let me melt the chocolate . " kata Top lalu mencairkan coklat di dalam sebuah periuk di atas dapur gas . " Ah Top ni . Kenapalah dia main serang macam tu je . Kene mini - heart attack aku . Fuh .  " desis hati Aina . " Ha ! Now you know how to kneading the dough ! " kata Top lalu memeluk Aina dari belakang . " Good girl . " tambah Top lalu mengusap kepala Aina dan menyambung mencairkan coklat . 

          " What ? Mimpi ke ape ni ? " desis hatinya sambil kedua belah tangannya mengetuk kepalanya . " What are you doing ? Are you trying to hurt yourself ? " kata Top lalu memegang kedua-dua tangan Aina untuk menghentikan Aina daripada memukul dirinya sendiri . " Haha . No , i`m not trying to hurt myself  , i just want to be awake from daydreaming  . " kata Aina . " Haha . You`re so funny , you make me wanna laugh . " kata Top sambil menahan ketawanya . " Hey , i`m not making any jokes okay ! " kata Aina lalu menumbuk-numbuk doh yang diulinya tadi . " Oh , okay i`m sorry . Haha , you know what , you`re so cute when you`re angry . " kata Top sambil mencubit kedua-dua pipi Aina . " Auch .. it`s hurt ! " kata Aina lalu memegang tangan Top untuk melepaskan cubitan di pipinya . " Haha , you`re blushing . " kata Top sambil mengusap pipi Aina yang kemerah-merahan . " Ergh , nah ! Take this as my revenge for you ! " kata Aina sambil mengambil sedikit doh dan membalingnya ke arah Top . " Ah , haha . " kata Top cuba mengelak tetapi tidak berjaya . Akibatnya doh tadi terkena pada hidungnya . " Haha . Now you make me laugh out loud . Haha . " Aina tertawa apabila melihat Top yang terkena doh tadi . " You know how worth is my face ? If my fans know about this .... " Belum sempat Top menghabiskan bebelannya  Aina telah membaling lagi sedikit doh ke arah Top . 

          " Dough fight ? " tanya Top sambil mengukirkan sebuah senyuman sinis kepada Aina . " Haha ! Okay . " kata Aina lalu membaling sedikit doh ke arah Top . Doh itu terkena tepat pada muka Top . " Argh , my face ! " jerit Top lalu mengejar Aina yang lari ke luar rumah . " Haha . You can`t catch me ! " kata Aina sambil mengejek Top . " Haha , of course i can catch you ! " kata Top lalu meng - back hug Aina . " I got you . " kata Top . " Aku rasa ... Aku rasa ... Aku selamat sangat dalam pelukan dia . Aku rasa tak nak lepaskan je pelukan dia . " desis hati Aina . Tanpa dia sedari , dia telah memeluk erat tangan Top dengan tidak sengaja . Top yang berasa hairan dengan kelakuan Aina , bertanya " Emm , are you okay ? " tanya Top . Lamunan Aina terhenti . " Eh ? I .. I`m sorry . I .. I didn`t mean to .. Emm , look at the mess that we have done ! Let`s clean it . " kata Aina lalu berlari ke arah dapur dan mengemas dapur dalam keadaan tergesa-gesa . Top menghampiri Aina dengan perlahan . " I`m sorry . " kata Top dalam nada perlahan sambil menolong Aina mengemas dapur . " Eh ? Err , why ? You didn`t do anything wrong . " kata Aina . Aina langsung tidak memandang Top . " Emm , i shouldn`t hug you . I`m so sorry . I .. I don`t know .. I just .. " belum sempat Top menghabiskan kata-katanya , Aina mencelah . " Emm , it`s okay . You don`t have to say sorry . Yea , seriously . Emm , let`s clean this mess and bake the cookies ? " cadang Aina . " That`s a good idea . " kata Top lalu menolong Aina mengemas dapur . 

*Sementara itu di kafe A Thousand Years* 
          " Hey , macam mane kau dengan Top ? Okay buat cookies ? :) " Mimie menghantar pesanan ringkas kepada Aina . Beberapa minit kemudian , aina pun membalas pesanan ringkas Mimie . " Hey back . Sorry late reply . Aku tak perasan message kau . Okay ? Hmm tak berapa nak okay laa . " . " Tak okay ? What`s wrong ? " tanya Mimie . " Hmm , don`t know . " balas Aina . " Eley ! Cerita laa . " rayu Mimie . " Aish jinjja ( really ) . Cuma , tadi kitorang main dough fight lepastu aku lari . Then .. Emm Top .. Back hug aku . Awkward situation tau tak ! Sekarang ni kitorang tengah add topping dekat cookies ni . Sumpah awkward . Err , help me ! Jebal ( please ) . " terang Aina . " Oh my god . Seriously ? Wow , congratulation ! ^^v " balas Mimie . " Eee kau ni kan . Congratulation ? For what ? Sebab aku dengan Top sekarang ni tengah tak bertegur ? Buat hal masing-masing . :( " balas Aina . " Eh ? Bukan macam tu lah . Hehe sorry . Cuma Top back hug kau kan . Mesti kau super duper happy right now ! :D " balas Mimie . " Hmm , super duper happy ? Tak pun . Aku gugup lah . Bila pandang muka dia je , aku teringat yang dia back hug aku . Aku tak nak dia ingat aku nak melarikan diri dari dia . And aku tak nak langsung dia rasa bersalah dekat aku :\ " balas Aina panjang lebar . " Aigoo , macam mane ni ? Hmm , i`ve got an idea ! Kalau cookies tu dah siap , korang pergi kafe . So kau takde lah gugup sangat kan ? " balas Mimie . " That`s right ! Pandai jugak kau ni eh ? Heee , thanks . :) I`ll be there soon . See ya . Bye . *waves* " balas Aina . " Fighting ! Bye . *waves back* " balas Mimie mengakhiri perbualan mereka melalui pesanan ringkas . 

          " Yo , macam mana dengan Aina ? Mesti dia tengah having fun kan ? " tanya Ayin kepada Mimie . " Eii kau ni pun kan ! Jangan lah terkejutkan aku macam tu ! Hergh ! " kata Mimie sambil mengerutkan dahinya . " Hehe , okay okay . Sorry ye ? " kata Ayin sambil tersenyum lebar . " Hmm , ye lah . " balas Mimie . Mimie mendiamkan diri buat seketika lalu menyambung , " Eh kau nak tau tak , Top kan . Dia back hug Aina ! " kata Mimie separuh berbisik . " What ! " jerit Ayin . " Oi oi diam lah sikit . Kau ni kan . " kata Mimie sambil menutup mulut Ayin . " Haha , seriously ? Ah tak percaya aku . " kata Ayin sambil mendagu di kaunter . " Betul lah . Takkan aku nak tipu kau pulak . Tadi aku baru text dia . " kata Mimie sambil mengenyitkan sebelah matanya . " Yeke ? Bagi aku tengok text korang . " kata Ayin lalu membaca perbualan di antara Mimie dan Aina melalui pesanan ringkas . " Wow .. I wonder how ... " belum sempat Ayin menghabiskan kata-katanya , Mimie menyampuk " Wonder how Aina feel about that hug ? " tanya Mimie . " Haha . No . Bukan Aina . Tapi Top . Top bukannya orang yang macam tu . Dia seorang yang formal . Why he hug Aina ? Wierd . " kata Ayin sambil mengangkat kedua-dua belah keningnya . " Hmm betul jugak eh cakap kau . Damn weird . " sokong Mimie . " Well aku harap Aina akan jawab semua soalan aku nanti . Dah ada berjuta-juta soalan yang popped-out dekat dalam otak aku ni ha . " kata Ayin sambil mengetuk-ngetuk kepalanya lalu mengukir sebuah senyuman dan pergi bermain piano yang terletak di sudut tepi kafe A Thousand Years . 

          Beberapa jam kemudian , Aina dan Top pun tiba di kafe itu . " You`re good at playing piano . " kata Top sebaik sahaja melangkah masuk ke dalam kafe . " Eh ? Haha , thanks . " kata Ayin lalu berhenti bermain piano dan pergi ke arah Top , Mimie dan Aina . " Want some drink ? " tanya Ayin . " Hot chocolate .. Aina`s version . " kata Top lalu memandang Aina dengan glance nya . Jantung Aina berdebar-debar . " Ahh , i see . Emm .. Err i guess i should make it right now . Bye . " kata Aina lalu berlari-lari anak ke arah dapur . Ayin dan Mimie saling berpandangan . Keadaan menjadi sunyi dan menjengkelkan buat seketika . " Oppa ( abang ) , is this the cookies that you guys bake ? " tanya Ayin . " Yee . Have a taste . " pelawa Top . Ayin dan Mimie pun mengambil sekeping biskut seorang dan memakannya . " Emm , yummy ! " kata Mimie sambil mengukir senyuman . " I bet Top oppa made this cookies alone . That`s why it turns out delicious . Haha . " kata Ayin diiringi ketawa Top dan Mimie . Beberapa minit kemudian , Aina datang ke arah mereka dengan membawa secawan hot chocolate . " Here you go . " kata Aina sambil meletakkan secawan hot chocolate itu di hadapan Top . " Where are the drink for us ? " tanya Mimie . " Make it by yourself okay . " kata Aina lalu menjelirkan lidahnya . " Hergh . Fine then .. " kata Mimie lalu berjalan ke arah dapur . " Make me an orange juice please ? " rayu Ayin . " Okay . I`ll be back . " balas Mimie . 

ǝɯosǝʍ∀
Ayin * Aina


Hello we`re Ayin and Aina. We live in pluto. Have fun reading our fanfic. No harsh words, anons, haters, allowed here. Pretty Please?



Footprint
Print it here.


Hey there stanger. Leave your footprint here.


Memories


Big Clap
The Awesome People Behind the Scene


Skin by : Illi Shuhada
Template Basecode : Najmi Supian
Header : Illi Shuhada
Linkies code : WANA